Tata laksana budidaya belatung atau magot yang efektif (kulturisasi)
- Siapkan nampan besar atau wadah lain, slang, botol aqua, toples, pipa paralon, daun pisang kering.
- Nampan besar sebagai wadah media
- Slang untuk jalan hijrahnya maggot ke toples.
- Botol aqua diiris untuk disambungkan ke slang yg juga berfungsi untuk hijrah nya maggot ke toples.
- Pipa paralon untuk sambungan slang yg nanti untuk jalan nya maggot ke toples.
- Daun pisang kering untuk penutup media,yg nantinya sebagai tempat bertelur lalat BSF,dan agar lalat BSF juga nyaman untuk bertelur.
Bahan Media :
- Ampas tahu
- Dedak (bekatul) Perbandingan ampas tahu dan dedak adalah 1: 0,5. Tiriskan ampas tahu didalam karung selama dua hari.setelah proses penirisan selesai, campurkan dengan dedak.
- Lalu campur hingga merata dan masukan kedalam wadah yg telah dimodifikasi. Biarkan minimal selama 3 hari, akan mulai muncul maggot/lalat BSF kecil-kecil. Dan biasanya maggot kecil-kecil tersebut akan akan langsung hijrah kedalam slang yg sudah dibuat dan berakhir kedalam toples. Dengan begitu kita bisa panen maggot setiap hari dan siap dihidangkan belatung full gizi
- Media budidaya diberi naungan apa saja asal tidak terkena sinar matahari langsung dan air hujan (air hujan menyebabkan pH pada media menjadi menurun)
- Filosofi habitat belatung adalah binatang yang hidup, tumbuh dan berkembang di ekologi yang mudah busuk seperti limbah sayur dan kulit buah. Dan anda bisa menambahkan limbah ini serta sedikit tepung ikan tapi dengan memperhitungkan bau busuk tidak mencemari lingkungan yang berakibat demo massal dari pak RT beserta warga.
Itu slang buat jalanya maggot,diujung slang itu buatkan lebih luas dengan memakai botol air mineral bekas berukuran 1500 ml agar lebih banyak menampung maggot.Nanti maggot dengan sendirinya akan menuruti jalanya slang dan akan berakhir ditoples.Toples tempat menampung maggot yg hijrah.Masukan campuran ampas tahu kewadah,dengan catatan botol air berada diatas media.Lalu masukan BSF/maggot kalau ada untuk memancing BSF lainya kalau tidak ada juga enggak apa.Kemudian tutup media dengan daun kering agar lalat BSF merasa nyaman untuk menaruh telurnya. Tinggal tunggu beberapa hari untuk memanennya.
Jadilah belatung sebagai pakan ikan lele, pakan organik, pakan alternatif, pakan ayam organik yang berprotein tinggi murah dan mudah membuatnya dan tujuan menekan FCR antara 0,1 sd 0,3 akan tercapai. Saat ini belatung masih digunakan sendiri alangkah eloknya jika anda menekuni bisnis membuat tepung belatung, sedikit sekali pelakunya bahkan tepung belatung harus di impor dari luar negeri. Membuatnya mudah, bahan penyangga (buffers) untuk penepungan ada disekitar kita.Membuat tepung belatungBelatung murni 10 kgTepung beras ketan 14 kgTepung tapioka 1kgKates mateng 2 kgNenas mateng 1 buahpisang mateng 5 buahLidah buaya 1 kgAir kelapa 3 literMikroba 1300 strain 30 mlCara buatBahan yang berkulit kecuali lidah buaya kupas, ambil isinya,cuci bersih, blender bersama belatung. Masukkan mikroba dan air kelapa aduk hingga rata. Jemur matahari hingga kering, kadar air maksimum 12%. Jadilah tepung belatung atau maggotsAplikasiTepung belatung 2-3 gram dibibiskan ke pakan ayam atau ke pakan ikan.Kemasan dalam wadah dobel plastik kedap udara. Tepung belatung ini mengandung protein 55-65% dan mengandung omega 3, vitamin lengkap, lysin, leusin, methionine dan dcarbonat phospor.
0 Response to "Tata Laksana Budidaya Belatung Atau Magot yang Efektif (Kulturisasi)"
Post a Comment